Selasa, 22 November 2011

GAMKI KRITISI PEJABAT USIA PENSIUN


GAMKI Kritisi Pejabat Usia Pensiun
 
 IKUTI BERITA LAIN
Mitra akan (Berupaya) Tampil di SMESCO
Lintas Berita Minahasa Tenggara
Ratahan, KOMENTAR
Keberadaan para pejabat yang sebenarnya telah memasuki usia pensiun di jajaran Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) Minahasa Tenggara (Mitra) dikritisi. Pasalnya, memperta-hankan para pejabat usia pensiun di pemerintahan sama saja dengan ‘membunuh’ jenjang karir pejabat lainnya.
Ketua Dewan Pimpinan Ca-bang (DPC) Gerakan Angka-tan Muda Kristen Indonesia (GAMKI) Kabupaten Mitra, Handry Pangau memapar, beberapa pejabat di Mitra yang telah memasuki usia pensiun dan bahkan telah diperpanjang. Mereka antara lain adalah dr Lilly Mawati yang saat ini sebagai Kepala Dinas Kesehatan yang telah diperpanjang dua tahun, serta Deitje Ilat SE (Kepala Badan KBKS) yang telah diperpanjang satu kali.
Kemudian ada juga Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra Sekdakab Mitra, Drs Frans Rolos yang sudah diperpanjang tiga kali, Asisten II Bidang Pembangunan dan Perekonomian Ir Hanny Ch Roring MSi MM yang telah diperpanjang tiga kali, serta Dra Hilda Saroinsong (staf ahli) yang juga sudah diper-panjang tiga kali. “Ini sama saja mematikan karir pejabat lain. Apakah memang di Mitra sudah tidak ada lagi pejabat lain yang layak dan bisa menggantikan mereka?” kata Pangau, Senin (21/11) ke-marin.
Lanjut menurut dia, selain mematikan karir pejabat lain, dipertahankannya para pejabat yang telah memasuki usia pensiun di pemerintahan bisa menimbulkan interpre-tasi lain. “Bisa timbul perta-nyaan dan bahkan kecurigaan, jangan-jangan ada yang di-sembunyikan kemudian para pejabat ini tetap dipertahan-kan,” tukas aktivis kritis yang harus menerima perlakuan dinonaktifkan dari jabatan-nya sebagai Hukumtua Desa Tombatu III.
Pangau secara khusus me-nyorot kinerja Mawati dan Ilat yang dinilainya gagal dengan adanya temuan kasus gizi buruk. Kami mememperta-nyakan apa kelebihan kedua pejabat usia pensiun ini yang ternyata gagal dalam menja-lankan tugasnya tapi tetap dipertahankan di jabatan-nya?” tukasnya.
Baru-baru ini, Bupati Mitra, Telly Tjanggulung sempat me-nyinggung soal rencana rolling pejabat yang antara lain dise-babkan karena adanya pejabat yang akan pensiun. Tetapi dari ucapan bupati, hanya ada dua pejabat yang akan pensiun, meski ia tak menyebut siapa-siapa pejabat dimaksud. “Awal tahun depan kita gelar rolling, karena juga ada dua pejabat yang akan memasuki masa pensiun,” katanya.(ftj)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar