Selasa, 20 Desember 2011

SD Rp 580 ribu per siswa, SMP Rp 710 ribu
2012, BOS Langsung dari Propinsi
 
 IKUTI BERITA LAIN

a
Ratahan, KOMENTAR
Penyaluran Dana Bantuan Operasional (BOS) tidak lagi akan dilakukan oleh daerah tingkat II atau kabupaten/kota. Mulai 2012 mendatang, penyaluran BOS akan langsung dari propinsi ke rekening masing-masing sekolah yang berhak menerimanya.

Demikian disampaikan Sekretaris Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Dikpo-ra) Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra), Dra Femmy Pangkerego MPd ME menje-laskan, keputusan bahwa penyaluran BOS 2009 tak lagi melalui APBD kabupaten/kota, sudah merupakan ketentuan pusat. “Ada surat-nya dari pusat, dan juga telah disosialisasikan ke semua kabupaten/kota baru-baru ini di Jakarta,” tukasnya.
Menindaklanjuti itu, lanjut Pangkerego, maka pada Senin (19/12) kemarin, Dinas Dik-pora Mitra telah melakukan sosialisasi kepada semua sekolah di Mitra. “Pesertanya adalah semua kepala sekolah SD dan SMP se-Mitra. Dan esok (hari ini, red) dilanjutkan dengan sosialisasi untuk tingkat SMA dan SMK, tetapi khusus Dana Alokasi Khusus (DAK) 2012,” terang mantan Plt Kepala Dinas Pariwisata dan Kebuda-yaan tersebut.
Lanjut Pangkerego menjelas-kan, untuk 2012 nanti besar-an BOS untuk masing-masing sekolah tetap akan dihitung berdasarkan jumlah siswa, di mana untuk SD adalah Rp 580 ribu per siswa, sedangkan untuk SMP Rp 710 ribu per siswa. “Akan halnya DAK, 2012 nanti masing-masing adalah tingkat SD Rp 69,5 juta per ruang per paket, dan SMP Rp 90 juta per ruang per paket,” urainya.
Ditanya soal realisasi penya-luran BOS di 2011 ini, khu-susnya tahap IV yang belum tersalur, menurut Pangkere-go, prosesnya sementara berjalan dan berkasnya sudah ada di instansi keuangan dalam hal ini Dinas Pendapat-an, Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (PPKAD) Mitra. “Sudah di PPKAD sehingga tinggal posting dananya. Yang pasti penyalurannya ke se-mua sekolah tidak akan lewat pekan berjalan ini,” pung-kasnya.(ftj)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar